
SEMARANG – Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) bidang perbankan mutlak dibutuhkan seiring perkembangan zaman. Kompetensi kerja dapat dijadikan alat ukur penting karena perbankan merupakan lembaga yang mendasarkan diri pada kepercayaan.
Hal tersebut disampaikan Dirut Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), Rizal A Djaafara usai penandatanganan MoU dengan Yayasan STIE BPD Jateng di kantor pusat Bank Jateng, Sabtu (23/9). Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan di sela Studium Generale 2017
STIE Bank Jateng.
Rizal menambahkan LPPI didirikan untuk menciptakan kader perbankan yang mumpuni. Sesuai misi tersebut, pihaknya selalu membuka kerjasama dengan perbankan dan lembaga keuangan lainnya. “Kami juga bekerjasama dengan sekolah tinggi perbankan seperti Yayasan Pendidikan BPD Jateng ini,” katanya.
Guna meningkatkan kualitas SDM perbankan, LPPI juga bekerjasama dengan lembaga sertifikasi profesi perbankan. “Kompetensi kerja SDM dapat dijadikan sumber alat ukur. Ini penting karena perbankan merupakan lembaga yang mendasarkan diri pada kepercayaan nasabah,” tandasnya.
LPPI lanjutnya, juga siap memberikan pembekalan untuk mempersiapkan SDM perbankan mengikuti uji kompetensi.
Sementara itu, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Resiko Bank Jateng, Rahadi Widayanto berharap MoU antara LPPI dan Yayasan STIE BPD Jateng ini dapat mensupport dan memberi pengayaan ilmu bagi para mahasiswa. “Harapannya ini bisa menghasilkan kualitas pengajarbdan mahasiswa yang lebih baik,” ujarnya. (ric)